Stark Future dan Raksasa Baterai EVE Energy Bersatu, Ciptakan Baterai Khusus Motor Listrik Berperforma Tinggi

DUNIASCOOTER.COM -- Stark Future, perusahaan inovatif yang telah mengguncang pasar powersports dengan motor listrik performa tinggi mereka, VARG, kini mengambil langkah strategis yang monumental dalam evolusi kendaraan listrik roda dua.

Perusahaan tersebut secara resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan EVE Energy, salah satu raksasa global dalam manufaktur baterai.

Kolaborasi tingkat tinggi ini berfokus pada produksi massal sel baterai silinder yang baru dikembangkan oleh Stark, yaitu format 26120, yang secara spesifik direkayasa untuk memenuhi tuntutan struktural, termal, dan kinerja motor listrik performa tinggi.

Perjanjian ini menegaskan ambisi Stark Future untuk tidak sekadar mengikuti perkembangan industri mobil, melainkan memimpin inovasi dalam segmen kendaraan listrik roda dua.

BACA JUGA:GJAW 2025 Jadi Surganya Biker Berburu Gear dan Part Motor di Pameran Otomotif Akhir Tahun

Inti dari kemitraan ini adalah format sel 26120 yang revolusioner.

Selama ini, sebagian besar motor listrik yang ada di pasaran masih mengadopsi sel 21700 yang desainnya diadaptasi dari teknologi otomotif.

Stark Future menyadari bahwa motor memiliki kebutuhan desain yang unik, dengan memanfaatkan lebar sasis motor secara alami, mereka dapat mengintegrasikan sel dengan diameter yang lebih besar.

Sel 26120 yang baru ini menjanjikan peningkatan signifikan dalam berbagai aspek kritis, termasuk kepadatan energi yang lebih tinggi, sistem pendinginan yang lebih baik, bobot yang lebih ringan, dan kemampuan pengisian daya yang jauh lebih cepat.

BACA JUGA:Vespa Guyur Diskon Besar dan Banyak Kasih Bonus di GJAW 2025

Anton Wass, CEO dan pendiri Stark Future, menyatakan filosofi mendasar di balik pengembangan ini.

Menurutnya, industri motor tidak boleh lagi dibatasi oleh konvensi baterai yang dikembangkan untuk mobil.

"Untuk membangun sepeda motor terbaik di dunia, kami tidak boleh berkompromi dengan menggunakan teknologi yang dikembangkan untuk mobil," jelas Wass.

Ia percaya bahwa arsitektur baterai baru ini akan secara dramatis meningkatkan kapasitas, mengurangi bobot, dan mempercepat waktu pengisian daya, yang pada akhirnya akan "mendefinisikan ulang apa yang mungkin dalam kinerja premium kendaraan listrik roda dua."