Bali Perketat Aturan Sewa Motor untuk Turis Asing demi Keamanan dan Kenyamanan Berlalu Lintas

DUNIASCOOTER.COM -- Pemerintah Provinsi Bali tengah bersiap menerapkan regulasi penyewaan sepeda motor yang jauh lebih ketat, sebagai bagian dari upaya serius untuk meningkatkan keselamatan turis dan menekan tingginya angka kecelakaan di jalan raya.

Motor matik atau skuter telah lama menjadi moda transportasi ikonik dan terjangkau bagi wisatawan yang ingin menjelajahi sawah Ubud, pesisir pantai, hingga pura tersembunyi dengan kebebasan penuh.

Namun, kebebasan ini sering kali dibarengi risiko, terutama bagi pengendara yang kurang berpengalaman, sehingga mendesak pihak berwenang untuk merombak total sistem penyewaan yang ada.

Setiap tahun, ribuan wisatawan membanjiri Pulau Dewata dan langsung menikmati budaya berkendara skuter yang dinamis, membelah jalanan desa yang sempit dan jalur pegunungan yang berkelok-kelok.

BACA JUGA:Sarung Tangan Alpinestars Moblast Tahan Air, Nyaman, dan Bisa Sentuh Layar HP

Sayangnya, lonjakan kasus cedera serius dan insiden lalu lintas yang melibatkan turis telah memicu pengawasan baru terhadap praktik penyewaan dan kesiapan pengendara.

Serangkaian persyaratan baru telah diumumkan pemerintah daerah Bali, yang secara tegas berfokus pada standar lisensi, pelatihan dasar, dan perlengkapan wajib.

Tujuannya adalah membangun sistem sewa yang mengutamakan kompetensi dan kesiapan pengendara.

Perubahan mendasar yang utama adalah kewajiban bagi setiap penyewa untuk menunjukkan Surat Izin Mengemudi Internasional (SIM Internasional) yang masih berlaku.

BACA JUGA:Polytron Terapkan Sistem Sewa Baterai Pada Motor Listriknya, Berapa sih Harga Baterainya?

Berdasarkan kebijakan yang akan datang, operator penyewaan motor wajib menolak wisatawan yang tidak dapat menunjukkan dokumen resmi ini.

Kebijakan ini diharapkan dapat mencegah turis tanpa lisensi yang minim pengalaman untuk mengoperasikan skuter di jalanan Bali yang ramai dan asing bagi mereka.

Selain masalah lisensi, kebijakan baru juga mewajibkan penyewa menyelesaikan pelatihan keselamatan dasar.

Pelatihan ini akan mencakup pengenalan aturan lalu lintas lokal, etika berkendara, serta prosedur darurat.