Aspek visual dan kebersihan SPBU juga tidak luput dari penilaian.
Auditor melakukan pemeriksaan ketat terhadap kebersihan dan kerapian plang serta totem SPBU, dan memastikan area bongkar muat BBM harus selalu dalam kondisi kering dan aman untuk menghindari risiko keselamatan.
Sementara itu, aspek keselamatan di lapangan ditekankan melalui pengecekan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), rambu-rambu keselamatan, oil catcher sebagai penampung limbah minyak, hingga ketersediaan oil spill kit di setiap pulau pompa.
Salah satu inti terpenting dari audit ini adalah menjamin akurasi takaran dan kualitas produk BBM.
BACA JUGA:SPBU Green Energy Station dan Pertamax Green 95 Bukti Nyata Pertamina Dukung Energi Ramah Lingkungan
Untuk hal ini, tim auditor melakukan pengujian tera, pengukuran suhu, dan densitas yang harus sesuai dengan standar baku internasional ASTM (American Standard Tables for Measurement).
Selain pengujian produk, tim independen juga memastikan keabsahan segel metrologi yang terpasang pada dispenser dan memverifikasi bahwa tidak terjadi modifikasi teknis non-standar pada dispenser.
Ini adalah langkah krusial untuk melindungi konsumen dari praktik kecurangan kuantitas.
Terakhir, dari sisi pelayanan, audit turut menilai customer experience.
BACA JUGA:Pertamina Lubricants Perluas Penjualan Oli Enduro dan Fastron Lewat Official Store di E-commerce
Hal ini diukur melalui kesiapan petugas operator dalam mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP), termasuk kerapihan seragam kerja dan kualitas interaksi mereka dengan pelanggan di lapangan.
Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, menegaskan bahwa audit lapangan secara berkala ini merupakan bukti nyata dari komitmen perusahaan dalam menjaga mutu dan kredibilitas layanan energi.
Beliau menyatakan, "SPBU adalah representasi Pertamina Patra Niaga di hadapan public, dengan audit bersama lembaga independen, kami memastikan setiap titik layanan beroperasi dengan menjunjung tinggi prinsip integritas, akurasi, dan keselamatan."
Roberth menambahkan bahwa hasil dari asesmen ini akan menjadi dasar utama bagi Pertamina Patra Niaga untuk melakukan perbaikan dan pengembangan berkelanjutan, memastikan setiap SPBU mampu menyediakan energi yang tepat, aman, dan terpercaya bagi masyarakat.