Teknologi Baterai Anoda Silikon Terbaru, Solusi Ampuh Atasi Masalah Jarak Tempuh Motor Listrik?
Teknologi Baterai Anoda Silikon Terbaru, Solusi Ampuh Atasi Masalah Jarak Tempuh Motor Listrik?---Group14 Technologies
BACA JUGA:V-Sharp 250T Hadir Sebagai Penantang Honda Forza 250!
Group14 yang didukung oleh Porsche bekerja sama dengan Sionic Energy untuk mengatasi masalah stabilitas.
Silikon mampu menampung energi jauh lebih banyak daripada bahan grafit yang biasa digunakan.
Namun, silikon memiliki risiko memuai dan cepat aus jika tidak dikendalikan dengan benar.
Melalui riset terbaru, mereka mengklaim masalah kendali tersebut kini sudah berhasil diatasi sepenuhnya.
BACA JUGA:Pengguna Motor Listrik Makin Nyaman, PLN Siapkan SPKLU Center di Bandung Jelang Nataru
Hasil pengujian terbaru menunjukkan performa yang sangat stabil pada sel baterai ukuran penuh.
Anoda karbon-silikon ini tetap bekerja optimal meski berada pada suhu tinggi hingga 60°C.
Baterai ini juga mampu bertahan melewati lebih dari 1.200 siklus pengisian daya rutin.
Data ini membuktikan bahwa teknologi tersebut bukan sekadar teori laboratorium semata.
BACA JUGA:Kemenhub Tekan Angka Kecelakaan Motor Melalui Program Mudik Gratis Nataru
Mereka juga mengklaim kepadatan energi mencapai angka fantastis sebesar 400Wh/kg.
Sebagai perbandingan, sebagian besar mobil listrik saat ini hanya memiliki densitas 200Wh/kg.
Pihak Group14 memberikan pernyataan resmi mengenai pencapaian teknologi yang revolusioner ini.
Perwakilan perusahaan menyatakan, “Teknologi ini memungkinkan integrasi langsung ke lini manufaktur lithium-ion tanpa perlu melakukan perombakan besar.”
Temukan konten Duniascooter.com menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-
