Honda, Jasa Raharja, Ditlantas dan Unilak Bersinergi Memperkuat Budaya Tertib Lalu Lintas

BACA JUGA:Honda ADV350 2026 Meluncur, Big Scooter Adventure Eropa Terlaris Tampil Lebih Agresif dengan Warna Baru

Ia mengungkapkan bahwa generasi muda merupakan kelompok yang paling rentan di jalan raya. 

Berdasarkan rekapitulasi data korban kecelakaan yang dicatat Jasa Raharja, kelompok usia produktif 15 hingga 29 tahun secara konsisten mendominasi jumlah korban, baik pada periode Januari hingga Agustus 2024 maupun periode yang sama di tahun 2025. 

Mayoritas korban yang tercatat adalah laki-laki.

Hidayat menekankan bahwa tujuan sosialisasi ini melampaui penyampaian angka-angka statistik. 

BACA JUGA:Berpacu Dalam Sinergi: Honda dan WMS Edukasi Siswa SMK Wujudkan Gaya Hidup #BijakBerkonsumsi dan #BelajarJadiMinimalis

"Kami ingin setiap mahasiswa benar-benar memahami bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab kolektif,” ujarnya. 

“Walaupun Jasa Raharja bertugas hadir untuk memberikan perlindungan dan santunan bagi korban, upaya pencegahan tetap menjadi prioritas utama," tambahnya, menyoroti pentingnya peran preventif.

Dukungan penuh juga datang dari Ditlantas Polda Riau. 

AKBP Dasril menyebutkan bahwa data korban kecelakaan adalah pengingat betapa krusialnya peran generasi muda dalam menjaga keamanan jalan. 

BACA JUGA:Melengkapi Kemenangan Booth Terbaik IMOS 2025, Honda ADV Jadi Motor Harian Paling Digemari Pengunjung

Ia menilai kegiatan edukasi keselamatan ini sebagai langkah yang sangat strategis untuk menekan tingginya angka kecelakaan di kalangan pemuda.

Acara ini tidak hanya berisi materi satu arah, tetapi juga menampilkan sesi interaktif yang melibatkan mahasiswa secara aktif. 

Sesi ini menghadirkan narasumber dari Jasa Raharja, Honda Capella, dan perwakilan dari RS Santa Maria, yang berbagi pengalaman berharga, termasuk penanganan dan proses pemulihan bagi para korban kecelakaan.

Sebagai bentuk apresiasi dan penekanan pesan, para peserta menerima helm SNI gratis dan bibit pohon.