Skuter Listrik Ather Redux Memadukan Gaya dan Performa

BACA JUGA:BMW Motorrad Vision CE Sebuah Konsep Skuter Listrik Futuristik yang Bebas Helm

Pengalaman berkendara ini diperkuat oleh stang clip-on dan input gas haptik yang dilengkapi sensor tekanan, yang memberikan respons layaknya sepeda motor sungguhan. 

Sistem digitalnya juga tidak kalah canggih, Ather menyematkan Morph-UI, sebuah antarmuka yang akan berubah secara otomatis tergantung pada gaya berkendara, apakah sedang santai atau agresif. 

Bahkan, terdapat mode take-off, yang berfungsi sebagai kontrol peluncuran untuk menyesuaikan penyaluran daya saat motor mulai melaju.

Ather belum merilis data performa resmi untuk Redux, dan hal ini memang disengaja. 

BACA JUGA:QJMotor E-LTR 2025 Skuter Listrik Terjangkau yang Siap Dominasi Jalanan Malaysia

Redux bukanlah skuter yang siap diproduksi massal dalam waktu dekat, melainkan sebuah “laboratorium berjalan”. 

Di sinilah Ather menguji coba berbagai eksperimen perangkat keras dan perangkat lunak untuk mengeksplorasi interaksi dan responsivitas antara pengendara dan kendaraan. 

Meskipun beberapa fitur perangkat keras, seperti transformasi posisi berkendara, mungkin akan tetap menjadi prototipe untuk sementara waktu, fitur-fitur berbasis perangkat lunak memiliki potensi besar untuk segera diterapkan pada skuter terjangkau di masa depan.

Contoh nyata dari tren ini dapat kita lihat pada teknologi keamanan seperti ABS dan kontrol traksi. 

BACA JUGA:TVS Orbiter Skuter Listrik India Super Murah dengan Fitur Premium, Mampukah Bersaing di Indonesia?

Fitur-fitur ini dulunya hanya tersedia pada superbike kelas atas, tetapi kini telah menjadi standar bahkan pada sepeda motor level pemula. 

Redux menjadi bukti bahwa batasan antara skuter dan sepeda motor akan semakin kabur di masa depan, terutama dengan munculnya kendaraan listrik. 

Skuter tidak lagi hanya dilihat sebagai alat komuter yang praktis, melainkan juga sebagai platform yang ekspresif, adaptif, dan berorientasi pada performa. 

Proyek seperti ini menandakan pergeseran besar dalam cara kendaraan roda dua dibayangkan, menjadikannya pilihan yang tidak hanya efisien, tetapi juga sangat menarik bagi para pengendara.