JAKARTA, DUNIASCOOTER.COM – Di era milenial ini, sudah banyak motor yang menganut lampu penerangan model LED.
Kelebih lampu model LED, selain desainnya yang memang sudah sangat modern, dari segi performa pancaran cahaya lebih terang, juga minim dalam konsumsi arus listrik.
Tapi, meski praktis dan memiliki segudang keunggulan dibanding lampu model konvensional (bohlam), penerang jenis LED juga butuh perawatan lo, braysis.
Tujuannya, tentu saja agar kinerja lampu LED tetap optimal memberi pencahayaan saat scooteris berkendara.
Terlebih jika kalian berkendara di malam hari, jadi tetap aman dan sekaligus menyenangkan karena cahaya yang dipantulkan lampu LED sangat terang.
BACA JUGA:Tips Aman Berkendara di Musim Hujan Buat Lady Scooteris: 2 Hal ini Jangan Diabaikan ya Sis...
Apalagi, lampu sorot jenis LED di motor ini juga diketahui lebih hemat energi ketimbang lampu biasa.
Makanya, motor yang menggunakan jenis lampu LED tetap perlu dirawat, meskipun cara perawatannya minim, karena jika tidak dirawat dengan baik, lampu bisa putus atau rusak.
Jika sudah terlanjur putus, maka kamu harus mengganti lampu secara keseluruhan. Makanya, yuk kita rawat lampu LED arahan dari tim teknis Wahana Makmur Sejati.
1. Cek Berkala
Lakukan pengecekan secara berkala pada lampu LDR motor. Pastikan daya dan kelistrikan berjalan normal serta hindari lampu terlalu panas.
Ingat, lampu LED memiliki sifat tidak tahan panas, jadi selalu pastikan suhu stabil sehingga lampu lebih awet.
2. Perhatikan Titik Lampu
Cara merawat lampu yang pertama adalah dengan memastikan bahwa letak titik lampu aman.
Letakkan lampu pada batok atau mika lampu dengan tepat. Pastikan ukurannya telah sesuai sehingga aman ketika digunakan.
3. Bersihkan Penampang
Pastikan secara rutin membersihkan penampang lampu. Penampang yang kotor dapat menimbulkan masalah pada lampu dan mengakibatkan kerusakan.
4. Jangan Bongkar Sendiri
Sebaiknya hindari mengutak-atik kelistrikan kendaraan motor secara sembarangan karena dapat mempercepat kerusakan.
Hindari juga menambahkan sakelar yang mengakibatkan arus masuk berlebihan. Arus yang berlebihan bisa mengakibatkan lampu cepat putus.