Skema yang diterapkan meliputi pengaturan arus di titik-titik krusial yang rawan kemacetan parah.
Petugas di lapangan juga disiagakan untuk mengatur alur keluar masuk kendaraan di rest area.
Keberhasilan rekayasa ini sangat bergantung pada kedisiplinan para pengguna jalan di tol.
Arus lalu lintas diperkirakan akan sedikit melandai pada hari Senin dan Selasa depan.
BACA JUGA:Bedah Performa Honda SH350i, Skuter Perkotaan yang Punya Tenaga Gahar Namun Tetap Irit Bahan Bakar
Namun, potensi kepadatan kembali diprediksi akan muncul menjelang akhir pekan mendatang.
Hari Jumat, Sabtu dan Minggu akan menjadi periode krusial bagi kepolisian lalu lintas.
Korlantas Polri telah menyatukan persepsi dengan para Kasatlantas dari tujuh Polda prioritas.
"Pelaksanaan kebijakan dilakukan secara humanis dan persuasif sesuai dengan atensi Kakorlantas Polri," tutur Brigjen Faizal.
Pendekatan ini bertujuan agar masyarakat tetap merasa nyaman meskipun ada pembatasan arus.
Sosialisasi kepada masyarakat dilakukan lebih dini agar mereka dapat merencanakan perjalanan dengan baik.
Salah satu fokus utama dalam rapat koordinasi adalah pengendalian kendaraan berat sumbu tiga.
Kendaraan jenis ini seringkali menjadi pemicu perlambatan arus di ruas jalan tol utama.
BACA JUGA:Kakorlantas Polri Ungkap Data Mudik Nataru, Angka Kematian Akibat Kecelakaan Turun Signifikan
Petugas diminta untuk lebih tegas namun tetap sopan dalam mengayunkan kendaraan besar tersebut.