Gunakan Choke untuk Mengatasi Masalah Mesin Skutik Karburator yang Sulit Hidup

Jumat 12-12-2025,15:00 WIB
Reporter : Ilyasa Fajrin
Editor : Aswan

1. Tarik tuas choke sepenuhnya (posisi ON).

2. Nyalakan mesin (starter elektrik atau kick starter) dan biarkan hidup.

3. Setelah mesin menyala, biarkan berputar selama beberapa detik (sekitar 30-60 detik) atau hingga terdengar suara mesin mulai stabil dan putaran idle tidak lagi terlalu rendah.

BACA JUGA:IIMS Infinite Live 2026 Siap Guncang Jakarta dengan Musisi Papan Atas!

4. Segera nonaktifkan choke (dorong tuas kembali ke posisi OFF) secara bertahap sambil mengamati respons mesin dan mesin harus tetap hidup stabil tanpa perlu ditahan gas.

Jika choke dibiarkan aktif saat mesin sudah mencapai suhu kerja normal, campuran udara-bahan bakar akan menjadi terlalu kaya.

Kondisi ini memiliki sejumlah dampak buruk:

1. Boros Bahan Bakar: Bahan bakar disuplai berlebihan secara terus-menerus, menyebabkan konsumsi BBM melonjak drastis.

BACA JUGA:Modifikasi Ekstrem Vespa GTS 450cc dari LeFT yang Hasilkan 50 Hp

2. Busi Cepat Kotor: Pembakaran yang tidak sempurna meninggalkan jelaga hitam pada elektroda busi, yang mempercepat kerusakan busi dan mempersulit start berikutnya.

3. Knalpot "Nembak": Kelebihan bahan bakar yang tidak terbakar di ruang bakar dapat masuk ke sistem knalpot dan menyala tak terkendali di sana, menimbulkan letupan (backfire).

4. Asap Hitam: Asap pekat berwarna hitam keluar dari knalpot, menandakan pembakaran yang sangat kaya.

5. Performa Menurun: Mesin akan kehilangan tenaga dan putaran idle menjadi tidak stabil atau terlalu tinggi.

BACA JUGA:Ban FDR Raih Penghargaan Good Design Indonesia 2025, Bukti Mutu Produk Anak Bangsa!

Untuk memastikan kinerja choke tetap optimal, Anda perlu memperhatikan kondisi kabel dan komponen karburator lainnya.

Jika tuas choke terasa seret, berat ditarik, atau tidak kembali sempurna, segera periksa rute kabel; lumasi atau ganti jika sudah aus.

Kategori :