Gejala-gejala tersebut meliputi pada mesin yang menghasilkan suara-suara aneh yang tidak biasa.
Lalu performa mesin terasa menurun atau buruk saat digunakan.
Dan skuter mungkin menunjukkan kesulitan saat dihidupkan (hard starting).
Jika dibiarkan tanpa penanganan, gejala ini diperkirakan akan berkembang menjadi masalah mesin mati mendadak yang menjadi fokus utama kampanye penarikan ini.
BACA JUGA:Yamaha XMAX Connected TechMAX Meluncur di IMOS 2025, Definisi Baru Skuter Premium Canggih
Yamaha telah mengambil langkah tegas untuk mengatasi masalah ini.
Solusi perbaikan akan dilakukan secara gratis di dealer resmi Yamaha yang berwenang.
Perbaikan yang akan dilakukan meliputi penggantian pelat penahan camshaft yang bermasalah.
Pelat penahan camshaft pengganti yang akan dipasang memiliki desain sedikit berbeda dari unit yang ditarik, dan juga ditandai secara khusus.
BACA JUGA:Daftar Harga Lengkap Aksesori Resmi Yamaha XMAX Connected, Bikin Tampilan Lebih Premium
Penandaan ini penting agar teknisi dapat dengan mudah membedakan antara komponen lama yang rusak dan komponen baru yang telah diperbaiki.
Selain pelat penahan, kampanye penarikan ini juga melibatkan penggantian delapan suku cadang terpisah lainnya, termasuk beberapa paking (gasket) dan o-ring.
Yamaha USA menyatakan bahwa dealer mulai diberi notifikasi antara 20 hingga 24 November 2025, dan pemilik yang terkena dampak juga mulai diberitahu dalam rentang tanggal yang sama.
Meskipun rincian rentang VIN (Vehicle Identification Number) yang spesifik belum ditentukan, Yamaha berjanji akan memperbarui informasi tersebut sesegera mungkin.
BACA JUGA:Yamaha XMAX Connected Punya Pilihan Warna Baru, Begini Tampilannya!
Menariknya, Yamaha menyatakan komitmen untuk mempertahankan kampanye perbaikan ini selama kurang lebih 15 tahun ke depan, atau sampai semua unit yang terpengaruh telah diperbaiki sepenuhnya.