DUNIASCOOTER --- Momen Hari Guru Nasional tahun ini menjadi kenangan tak terlupakan bagi Bambang Heriyanto, S.Pd. Pendidik yang mengabdi jauh di pedalaman Papua Barat Daya ini sukses menyita perhatian publik dan juri dalam ajang bergengsi Guru Inspiratif Astra Honda 2025.
Digelar oleh Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM), ajang ini bukan sekadar bagi-bagi hadiah, melainkan pembuktian bahwa keterbatasan fasilitas di Timur Indonesia tak menghalangi lahirnya inovasi pendidikan kelas dunia.
Mengusung tema "Langkah Guru Lentera Ilmu", program ini menyaring ratusan guru hebat dari Sabang sampai Merauke. Penasaran bagaimana kisah Bambang hingga dihadiahi motor premium Honda PCX160? Simak ulasannya!
BACA JUGA:AHM Gelar Festival Vokasi Satu Hati 2026, Uji Kompetensi Ribuan Guru dan Siswa SMK Binaan
1. Inovasi "Etnomatematika" Penakluk Kesulitan Belajar
Bambang Heriyanto adalah guru di SMPN 1 Kokoda Imo, Sorong Selatan. Selama 9 tahun mengabdi, ia melihat siswanya kesulitan memahami pelajaran Matematika. Alih-alih menyerah pada keadaan, Bambang memutar otak.
Ia menciptakan Media Pembelajaran Digital 3D Model Berbasis Etnomatematika Papua.
Konsepnya: Menggabungkan budaya lokal Papua dengan teknologi visual 3D untuk menjelaskan rumus matematika yang rumit.
Hasilnya: Siswa jadi lebih paham dan antusias. Bahkan, metode ini mengantarkan anak didiknya meraih Gold Medal di ajang internasional World Science, Environment and Engineering Competition (WSEEC) 2024.
Atas dedikasi luar biasa ini, Yayasan AHM menobatkannya sebagai Terbaik 1. Bambang berhak membawa pulang:
1 Unit Honda PCX160
Dana Pembinaan Rp 7.000.000
"Apresiasi ini semakin memacu semangat saya sebagai pendidik di pedalaman Papua untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi nyata," ujar Bambang penuh haru.
BACA JUGA:Melalui Kolaborasi Kemenhub dan IRSP, AHM Cetak Duta Keselamatan Jalan dari Kalangan Generasi Muda
2. Banjir Hadiah Motor untuk Guru Terbaik Nusantara
Tak hanya Bambang, Yayasan AHM juga memberikan apresiasi "kuda besi" kepada empat guru inspiratif lainnya yang tak kalah hebat. Berikut daftar lengkap pemenangnya:
Daftar Siswa Terbaik -AHM-
3. Seleksi Ketat & Bekal "Skill" Masa Depan
Menjadi juara di ajang ini bukan perkara mudah. Prosesnya berlangsung maraton dari Agustus hingga November 2025, diikuti oleh 633 guru dari 37 provinsi.
Yayasan AHM tidak hanya menilai prestasi, tapi juga perjuangan sehari-hari dan dampak sosial mereka. Sebelum dinobatkan sebagai juara, para finalis juga "digembleng" dengan pelatihan kekinian, antara lain:
Kesehatan Mental Siswa.
Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) dalam pembelajaran.
Keterampilan Public Speaking.
BACA JUGA:Adu Kreativitas Anak Bangsa, Yayasan AHM Umumkan Pemenang Film Pendek dan TikTok Safety Riding 2025
4. Komitmen 1,5 Miliar untuk Pendidikan
Ketua Yayasan AHM, Ahmad Muhibbuddin, menegaskan bahwa program ini adalah wujud nyata dukungan agar guru punya ruang untuk berinovasi.
Tak berhenti di penghargaan guru, sepanjang tahun 2025 Yayasan AHM juga telah menggelontorkan beasiswa pendidikan senilai lebih dari Rp 1,5 Miliar. Dana ini disalurkan kepada 480 siswa (SD hingga Perguruan Tinggi) di 14 provinsi untuk memastikan tunas bangsa tetap bisa bersekolah.
PENTING: Kisah Pak Bambang dan rekan-rekannya membuktikan bahwa pelita ilmu itu nyata adanya, bahkan di pelosok terjauh sekalipun. Selamat kepada para pemenang, semoga motor barunya bermanfaat untuk menembus medan sulit demi mencerdaskan anak bangsa!