DUNIASCOOTER.COM --- Selama beberapa tahun terakhir, pasar big scooter kelas menengah (250cc - 350cc) rasanya cuma jadi panggung duel dua raksasa: Tim Biru (Yamaha XMAX) dan Tim Merah (Honda Forza).
Keduanya asyik "berbalas pantun" fitur dan harga, sementara pabrikan lain cuma jadi penonton.Tapi, Gengs, sepertinya masa tenang itu bakal segera berakhir.
Kabar burung yang berhembus kencang dari Tiongkok menyebutkan kalau sang raksasa tidur, Suzuki, sedang menyusun strategi buat "login" ke pertempuran ini.
Nggak tanggung-tanggung, mereka menyiapkan amunisi baru yang diprediksi bakal bernama Suzuki Burgman 350.
Bukan sekadar rumor isapan jempol, proyek ini punya kode internal UHR350 dan digadang-gadang bakal jadi mimpi buruk buat rival sekelasnya.
Penasaran kenapa motor ini layak banget ditunggu dan bikin kompetitor ketar-ketir? Yuk, simak 5 fakta panas soal calon "Sofa Berjalan" terbaru dari Suzuki ini!
1. Mengisi "Lubang Hitam" Line-up Suzuki
Harus diakui, Suzuki selama ini punya gap yang lumayan menganga di lini skuter mereka. Di kelas entry level ada Burgman Street 125 yang irit, terus tiba-tiba loncat jauh ke Burgman 400 yang super premium dan mahal. Nah, tengah-tengahnya kosong melompong.
Kehadiran Suzuki Burgman 350 ini adalah strategi cerdas buat menambal kekosongan itu. Motor ini bakal jadi jembatan buat konsumen yang pengen naik kelas dari motor kecil, tapi belum sanggup (atau belum butuh) motor 400cc ke atas.
Posisi ini pas banget buat head-to-head langsung sama Yamaha XMAX 300 dan Honda Forza 350 yang selama ini panen sendirian di pasar global dan Asia.
BACA JUGA:Suzuki Pamerkan Skutik Listrik e-Address di Japan Mobility Show 2025
2. Kolaborasi Maut Suzuki x Haojue
Banyak yang skeptis, "Ah, buatan China?" Eits, jangan salah sangka dulu. Proyek ini dikerjakan bareng Haojue, mitra setia Suzuki yang rekam jejaknya udah teruji.
Ingat Suzuki V-Strom 250 atau GSX-S300? Itu hasil kolaborasi mereka dan kualitasnya diakui dunia, kok.
Mesin dengan kode UHR350 ini dikembangkan dengan standar ketat Suzuki Jepang. Jadi, meskipun lahir dari rahim kerja sama di Tiongkok, DNA-nya tetap Suzuki tulen: Badak, Awet, dan Kencang. Logo "S" di fairing depan nanti bukan sekadar tempelan, tapi jaminan mutu.
BACA JUGA:PT Indo SunMotor Gemilang Perluas Jaringan Dealer Suzuki, Fokus Tingkatkan Pengalaman Pelanggan